+
Dulcolax INDIKASI DAN KONTRAINDIKASI Dulcolax merupakan Suatu obat yang banyak digunakan sebagai obat pencahar atau pelancar buang besar d'air. Obat Dulcolax Telah diproduksi lebih dari 60 tahun oleh Perusahaan farmasi Boehringer Ingelheim. Hingga saat ini, ducolax memiliki beberapa Jenis yang berbeda dan ditujukan untuk kondisi yang berbeda pula. Namun tidak semua Jenis obat dulcolax Masuk ke pasaran Indonésie. Obat dulcolax digunakan untuk memperlancar buang besar d'air. Dulcolax digunakan pada Kasus konstipasi atau sembelit dan sebagai salah satu persiapan tindakan Operasi atau tindakan lainnya. Konstipasi Dulcolax MENGANDUNG zat bisacodyl. Zat ini berfungsi untuk meningkatkan motilitas (Gerakan) Dinding usus besar Serta memiliki efek meningkatkan Kadar FESES de Dalam d'air (membuat FESES menjadi lebih Lunak). Dengan cara kerja ini, dulcolax membantu proses buang air besar. Kontraindiaksi penggunaan dulcolax yaitu Riwayat alergi pada bisacodyl, berat dehidrasi, intoleransi laktosa atau sukrosa, usus gangguan Gerakan (iléus), sumbatan pada usus, Pasien yang baru menjalani Operasi pada Bagian perut, buntu usus, peradangan usus, dan nyeri perut Hebat disertai muntah. Dulcolax, dan obat pencahar lainnya, tidak boleh pada digunakan wanita hamil (terutama saat trimestre Pertama) dan menyusui. Penggunaan dulcolax pada anak-anak Harus diperhatikan. Penggunaan dulcolax Harus dipertimbangkan manfaat dan risikonya. Hanya dokter yang boleh menginstruksikan penggunaan dulcolax pada Pasien Khusus tersebut. Pemakaian sendiri dan sembarangan dapat menimbulkan komplikasi. Semua obat pencahar termasuk dulcolax tidak dianjurkan digunakan setiap hari atau dalam jangka waktu panjang. Akan lebih baik berkonsultasi dengan dokter, menemukan penyebab konstipasi, dan menyembuhkannya. Penggunaan berlebihan dapat menyebabkan ketidakseimbangan Cairan dan elektrolit. Timbul dehidrasi dengan gejala Sering haus dan urin air yang sedikit. Efek samping lain berupa BAB darah, Pusing. pingsan. serta iritasi pada anus (de rektal dulcolax untuk). Dulcolax tablette tersedia dalam de bentuk dan juga supositoria (rektal atau dimasukan ke anus). pada keadaan de Pasien de Dosis dulcolax ditentukanm oleh dokter dan, sehingga penggunaan pada setiap Orang akan berbeda. Dosis yang dianjurkan yaitu 1-2 comprimés sehari untuk Dewasa dan anak diatas 10 tahun. Untuk anak usia 6-10 tahun disarankan sehari 1 comprimé. Tablet diminum pada malam sebelum tidur, disertai putih air yang banyak, dan tidak dibarengi dengan susu atau obat-obat maag. supositoria dulcolax Untuk (berbentuk Seperti peluru), Dewasa dan anak diatas 10 tahun dosis 1 supositoria (10 mg). sementara anak usia 6-10 tahun menggunakan 1 supositoria (5 mg). Obat Harus seluruhnya dimasukan ke dalam anus. BACA JUGA
No comments:
Post a Comment